Monday 6 June 2016

Best mate of God (Harapan kecil akan jodoh)

Jodoh.jpg

Hai.. kenalkan namaku vrisa sitanggang. Aku anak ke dua dari tiga bersaudara. Kakakku yang pertama telah menikah dan memiliki seorang anak yang cantik, bernama sunni. ya.. seperti namanya. Dia memberikan sinar baru bagi keluarga kami dan tentunya orang tuaku yang sudah lama mendambakan seorang cucu.

Hari ini umurku 28 tahun. Aku belum menikah dan belum mempunyai pasangan. Adikku yang mana anak ketiga, telah memiliki pasangan. Walaupun kami kembar dan lahir dengan jarak waktu yang tak jauh. Namun, aku selalu dianggap kakak olehnya. Dan dia tinggal jauh dari kami. Dan tinggallah kami bertiga dirumah.

Aku memiliki hobi menulis dan memasak. Terkadang aku suka membuat eksperimen atas makanan yang aku buat dan menuangkannya ke dalam "buku ajaib" ya namanya buku ajaib, dikarenakan aku menulis bermacam-macam cerita didalamnya. Dari hobi menulisku, aku menghasilkan uang tambahan disamping menjadi seorang admin di suatu perusahaan swasta.

Banyakyang bertanya padaku. kenapa aku belum menikah? dan mereka terkadang membuat ekspetasi sendiri dan pemikiran akanku yang buruk-buruk dari pemilihlah, harus gantenglah, harus kaya lah dll.
Aku yang mendengarnya menanggapinya dengan cuek bebek. Karena mereka tidak mengerti akanku.

Memang aku ini pemilih. karena aku memilih lelaki yang mau menerimaku apa adanya, menerima orang tua ku, dan satu hal yang paling penting membiarkanku merawat orang tuaku dan dekat dengan orang tuaku. Banyak yang menyanggupinya namun di terakhir mereka menyatakan mundur. Setiap orang tuaku bertanya "kenapa?" aku selalu menjawabnya dengan alasan lain, karena mereka matre lah, cerewet lah dll.

Terkadang jika aku habis putus, aku selalu menangis dikamar seharian. Aku menangis bukan karena mereka meninggalkanku, tetapi alasan mereka yang tidak bisa menerima keinginanku. Wajar bukan jika aku merawat orang tuaku yang hanya tinggal berdua di usia renta mereka? aku tidak mencari lelaki kaya karena uang bisa dicari, aku tidak mencari lelaki tampan karena tampan itu relatif.Aku hanya minta biarkan aku merawat orang tuaku, dan aku juga akan merawat suamiku dan juga anakku. Orang tuaku bukanlah tipe orang tua yang suka ikut campur, terbukti ketika kakakku bertengkar dengan suaminya. Mereka tidak memihak siapapun malah  meminta mereka untuk menyelesaikannya secara dewasa. Kadang kalau aku memikirkan keadaan orang tuaku, aku selalu berpikir "lebih baik tidak usah menikah, daripada kehilangan orang tua". Namun aku sadar, bahwa impian terbesar orang tuaku bukanlah aku hanya menjadi anak berbakti , tetapi anak yang dapat menemukan kebahagiaanku sendiri

Hari ini, di usia ku yang ke 28. Aku hanya punya harapan pada diriku, kesehatan orang tua, ketabahan dan masa depan yang baik.


i hope..


intended for : mama, bapak, keluargaku, dan siapapun yang menyayangiku.

No comments:

Post a Comment